Sabtu 20 Jun 2020 22:10 WIB

Kota Madiun Zona Hijau Covid-19 Pertama di Jatim

Wali Kota sebut zona hijau kado terindah HUT ke-102 Kota Madiun.

Petugas memeriksa suhu tubuh pengunjung di jalan masuk kawasan hari bebas kendaraan bermotor atau ‘car free day’ Taman Lalu Lintas Bantaran Sungai Madiun di Kota Madiun, Jawa Timur, Ahad (7/6/2020). Pemkot Madiun membuka kembali kawasan tersebut setelah sebelumnya selama sekitar tiga bulan ditiadakan, dengan menerapkan protokol kesehatan guna pencegahan penularan COVID-19, antara lain menjalani pemeriksaan suhu tubuh, mengenakan masker, cuci tangan dan menjaga jarak
Foto: ANTARA/SISWOWIDODO
Petugas memeriksa suhu tubuh pengunjung di jalan masuk kawasan hari bebas kendaraan bermotor atau ‘car free day’ Taman Lalu Lintas Bantaran Sungai Madiun di Kota Madiun, Jawa Timur, Ahad (7/6/2020). Pemkot Madiun membuka kembali kawasan tersebut setelah sebelumnya selama sekitar tiga bulan ditiadakan, dengan menerapkan protokol kesehatan guna pencegahan penularan COVID-19, antara lain menjalani pemeriksaan suhu tubuh, mengenakan masker, cuci tangan dan menjaga jarak

REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Kota Madiun dinyatakan berstatus zona hijau pertama kali oleh Pemerintah Provinsi Jatim untuk penyebaran Covid-19.

"Alhamdulillah, Kota Madiun dinyatakan zona hijau penyebaran Covid-19," ujar Wali Kota Maidi di sela kegiatan peringatan HUT ke-102 Kota Madiun di Balai Kota Madiun, Sabtu (20/6) malam.

Ia menilai status zona hijau penyebaran Covid-19 atau tidak terdampak tersebut merupakan kado terindah dalam peringatan hari jadi ke-102 Kota Madiun yang jatuh pada tanggal 20 Juni 2020.

Meski telah berstatus hijau, Maidi mengigatkan warganya untuk tidak lengah sehingga status tersebut dapat dipertahankan. "Tetap pakai masker dan jaga jarak. Status hijau ini harus dipertahankan," kata dia.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan di manapun berada.

"Era normal baru bukan kembali ke kebiasaan lama, tapi hidup dengan kebiasaan baru lebih bersih dan sehat," katanya.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan Kota Pendekar itu sebagai daerah satu-satunya di Jatim berstatus zona hijau untuk penyebaran Covid-19. Hal itu disampaikan Gubernur Khofifah melalui instagram pribadinya @khofifah.ip.

"Alhamdulillah, Kota Madiun dalam peta terbaru Bersatu Lawan Covid-19 (BLC) Gugus Tugas Pusat sore ini masuk zona hijau (tidak terdampak). Ayo dulur makin semangat dan tingkatkan disiplin," tulis Khofifah.

Dari 38 kota/kabupaten, saat ini hanya Kota Madiun yang mendapatkan status tersebut, sedangkan, tujuh daerah masih dinyatakan berisiko tinggi, yakni Surabaya, Jombang, Sidoarjo, Situbondo, Kabupaten Pasuruan, Gresik, dan Kabupaten Mojokerto. Selain itu, 15 daerah masih berstatus risiko sedang dan 15 lainnya berstatus risiko rendah.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement