REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Liverpool hanya mampu bermain imbang 1-1 saat menjamu Burnley di Anfield, Sabtu (11/7) malam WIB. Gol Andrew Robertson dan Jay Rodriguez mewarnai laga tersebut.
Liverpool langsung tancap gas di awal babak pertama. Ketika laga baru berjalan lima menit, tuan rumah langsung menekan lewat tendangan penjuru. Sayangnya, bola mengenai tangan Sadio Mane.
Gempuran tidak hanya datang dari penggawa inti Liverpool, pemain muda bernama Curtis Jones juga mencoba peruntungan di menit ke-17 lewat tendangannya, meski berhasil ditepis kiper Burnley, Nick Pope.
Curtis terus membuat Pope bekerja ekstra lewat sepakannya. Hal serupa juga dilakukan oleh Salah dan Mane. Namun, usaha tuan rumah masih dapat terbendung.
Petaka bagi tim tamu baru terasa di menit ke-34. Berawal dari tendangan sudut, Fabinho memberikan umpan matang ke arah Andrew Robertson yang kemudian menyundul bola ke sudut kiri atas gawang. Gol untuk tuan rumah.
Skor tidak berubah hingga jeda turun minum. Liverpool masih terlalu perkasa untuk dihadapi Burnley di babak pertama.
Di babak kedua The Reds terus melancarkan serangan. Kali ini giliran percobaan Firmino yang hampir merobek gawang Pope andai tendangannya tidak mengenai tiang gawang.
Tampil terdominasi tidak membuat Burnley menyerah begitu saja. Jay Rodriguez sempat memberikan ancaman lewat tendangan di luar kotak penalti walaupun Alisson Becker masih sigap mengatasinya.
Jual beli serangan terus terjadi. Kedua kubu sempat mengganti masing-masing dua pemain untuk menukar nafas. Taktik ini pun berbuah keberuntungan untuk Burnley.
Di menit ke-69, James Tarkowski memberi umpan terukur lewat sundulan yang berasal dari bola mati kepada Jay Rodriguez. Sadar mendapat kesempatan, Jay langsung menembak ke sudut kiri gawang Alisson dan berhasil menghasilkan gol meski harus diputuskan oleh Video Assistant Referee (VAR).
Tidak ada gol tambahan hingga peluit panjang berbunyi sehingga kedua klub harus rela berbagi angka. Meski imbang, Liverpool tetap dapat memecahkan rekor 100 poin di tiga pertandingan sisa. Sedangkan Burnley juga masih berkesempatan merebut satu tiket kualifikasi Liga Europa musim depan.