jatimnow.com - Stasiun TVRI Jawa Timur Jalan Mayjen Sungkono, Surabaya menghentikan aktivitas sekitar 180 karyawannya mulai hari ini, Senin (13/7/2020). Lockdown dilakukan setelah ada dua karyawan di stasiun televisi ini meninggal dunia.
"Ada dua karyawan kami meninggal dunia berturut-turut, laki-laki dan perempuan. Yang laki-laki meninggal pada Sabtu (11/7), yang perempuan meninggal pada Minggu (12/7)," ungkap Kepala Stasiun TVRI Jawa Timur, Akbar Sahidi saat dikonfirmasi jatimnow.com.
Akbar menyebut, dalam diagnosa awal, karyawan laki-laki yang meninggal itu karena typhus dan yang perempuan karena demam berdarah. Namun setelah meninggal, keduanya dimakamkan dengan protokol Covid-19.
"Jadi kami belum mendapatkan laporan secara tertulis. Tetapi informasi yang berkembang, kedua almarhum ada gejala sesak sebelum meninggal. Tapi belum bisa kami pastikan apakah kedua almarhum positif Covid-19 atau negatif," terangnya.