REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Bayern Munchen Hansi Flick akan membiarkan para pemainnya menggelar selebrasi setelah mempermak Barcelona 8-2 pada perempat final Liga Champions, Sabtu (15/8) WIB. Namun, itu hanya berlangsung selama satu hari, sebelum kembali fokus ke pertandingan selanjutnya.
"Biarkan kemenangan itu meresap, lalu mulai kembali menganalisa dan bersiap untuk semifinal," kata Flick.
Flick mengatakan para pemainnya sekarang harus tidak jemawa menyongsong laga semifinal melawan pemenang pertandingan antara Manchester City lawan Olympique Lyonnais.
Flick adalah asisten pelatih timnas Jerman kala menghancurkan tim tuan rumah Brasil 7-1 di Piala Dunia 2014 sebelum menjadi juara di ajang tertinggi sepak bola tersebut. Saat ditanya wartawan tentang perbandingan antara kemenangan timnas Jerman pada 2014 dengan Muenchen atas Barcelona, Flick enggan membahasnya.
"Anda tahu bahwa saya tidak melihat ke belakang karena hanya saat ini dan sekarang yang penting," kata Flick menegaskan.
Ia mengakui Muenchen memperagakan permainan yang luar biasa. Skuat Muenchen juga bisa berbahagia karena menunjukkan permainan mengesankan dengan menyingkirkan salah satu tim kuat dunia.
"Namun kita semua tahu, kami masih harus bekerja keras bila ingin berdiri di tempat yang kami inginkan," kata pelatih asal Jerman berusia 55 tahun tersebut.
Bayern telah memenangkan liga dan piala domestik dan ingin mengulang musim treble mereka pada 2013. "Kami tahu seberapa cepat hal itu bisa terjadi dalam sepak bola. Kami harus mengisi ulang mulai besok untuk semifinal," kata Flick.
"Ini kemenangan dan kami ingin mencapai semifinal. Oke, (kemenangan) itu mengesankan, kami menetapkan penanda kecil tetapi pemain berpengalaman tahu bahwa pertandingan berikutnya menunggu dan kami membutuhkan performa yang sama."