REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Bakal calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin beserta pasangannya Mujiaman Sukirno kembali menjalani tes swab di Graha Amerta RSUD dr. Soetomo, Surabaya, Kamis (17/9). Tes yang dijalani merupakan salah satu syarat dari penyelenggara, agar keduanya bisa melanjutkan berkontestasi di Pilwali Surabaya 2020. Keduanya kembali menjalani tes swab, setelah pada tes pertama yang digelar Senin (7/9), Machfud Arifin dinyatakan positif Covid-19.
"Hari ini utamanya cuma swab test. Saya sudah tes berulang-ulang tapi aturannya begitu. Saya pernah positif kemudian negatif. Mudah-mudahan hasilnya sama, tetap negatif," ujar Mujiaman dikonfirmasi Kamis (17/9).
Mujiaman menegaskan, Machfud Arofin pun telah menyelesaikan proses tes swabnya. Mujiaman mengaku, saat menjalani tes swab, Machfud Arifin terlihat sehat. Namun hasil tesnya belum bisa siletahui. Sesuai jadwal, hasil tes swab baru akan diketahui pada hari yang sama di malam harinya.
"Beliau ikut swab kondisinya sehat wal afiat. Semoga hasilnya juga negatif corona. Kalau lihat prosedurnya dan hasil-hasil yang sebelumnya harusnya beliau juga negatif. Nanti malam harusnya hasilnya sudah keluar kalau menurut jadwalnya," ujar Mujiaman.
Mujiaman melanjutkan, jika tes swab menyatakan keduanya negatif Covid-19, maka akan dilanjutkan ke tahapan tes kesehatan lanjutan. Namun, jika hasilnya dinyatakan positif Covid-19, maka pasangan tersebut akan kembali diminta isolasi mandiri, sebelum akhirnya dilanjutkan ke tahapan tes kesehatan selanjutnya.
"Kalau keluarnya negatif itu langsung besok kita lakukan tes lanjutan. Kalau hasilnya positif sesuai SOP, ada tambahan 3 hari isolasi. Nanti tanpa tes (swab) lagi langsung tes kesehatan," kata Mujiaman.