REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayah itu pada Sabtu ini bertambah 74 sehingga total menjadi 2.111 kasus.
"Hasil pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini tanggal 19 September 2020 terdapat tambahan 74 kasus positif," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Sabtu (19/9).
Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 74 pasien positif yang tercatat sebagai kasus 2.043 sampai 2.116 itu terdiri atas 23 kasus asal Kota Yogyakarta, delapan kasus Kabupaten Bantul, satu kasus Gunung Kidul, 32 kasus Kabupaten Sleman, sembilan kasus asal Kulon Progo, serta satu kasus masih dalam penelusuran.
Jika mengacu riwayat kasusnya, kata dia, terdiri atas 16 kasus penyaringan karyawan kesehatan, dua kasus penyaringan pekerjaan, 45 kasus pelacakan kontak kasus, serta 11 kasus masih dalam penelusuran.
Menurut Berty, tambahan kasus pada Sabtu ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 999 sampel spesimen dari 950 orang. Selain pasien positif, Berty juga mencatat 20 tambahan pasien sembuh, sehingga total jumlah kasus sembuh Covid-19 di DIY menjadi 1.491 kasus.
Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 20 pasien sembuh itu terdiri atas 12 kasus asal Kota Yogyakarta, satu kasus asal Kabupaten Bantul, empat asal Kabupaten Kulon Progo, dua kasus asal Gunung Kidul, serta satu kasus asal Kabupaten Sleman.
Ia juga mencatat jumlah satu kasus meninggal yakni kasus 1692, perempuan, 62 tahun, Bantul dengan komorbid penyakit jantung dan ginjal.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total suspek Covid-19 hingga Sabtu tercatat 12.208 orang. Dari jumlah suspek tersebut, 2.111 orang terkonfirmasi positif di mana 1.491 orang di antaranya sembuh dan 54 orang meninggal.