REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH-- Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Provinsi Aceh melaporkan penambahan 70 warga positif per hari ini, sehingga total yang positif telah mencapai 5.000 orang lebih sejak terdeteksi kasus perdana pada Maret lalu.

"Konfirmasi kasus baru Covid-19 di Aceh bertambah 70 orang, maka total kasus positif sudah mencapai 5.062 orang," kata Juru Bicara Covid-19 Aceh Saifullah Abdulgani, di Kota Banda Aceh, Senin.

Data Dinas Kesehatan Aceh pada Senin, menunjukkan bahwa pasien positif baru paling banyak warga Banda Aceh 26 orang, Aceh Besar 21 orang, Lhokseumawe enam orang, dan Langsa lima orang.

Selanjutnya, warga Aceh Timur dan Pidie masing-masing dua orang, dan satu orang warga asal Aceh Barat, Aceh Utara, Aceh Barat Daya, Aceh Jaya, Nagan Raya, dan Pidie Jaya. Sedangkan dua orang lainnya warga luar daerah Aceh.  "Hari ini korban virus corona yang meninggal dunia bertambah lagi lima orang, yakni warga Lhokseumawe tiga orang, dan warga Aceh Jaya dua orang," katanya.

Selain itu, pihaknya menyampaikan penambahan pasien sembuh berjumlah 58 orang, yakni warga Banda Aceh 49 orang, Pidie Jaya empat orang, Simeulue dan Aceh Barat Daya masing-masing dua orang, serta satu orang warga Subulussalam. "Penderita Covid-19 dengan gejala ringan atau sedang bisa dirawat di RSUD kabupaten/kota. Sedangkan penderita dengan gejala berat dan komorbid dirujuk ke rumah sakit rujukan yang sesuai, berdasarkan pertimbangan dokter ahli," ujarnya.

Secara kumulatif, warga terinfeksi Covid-19 di Aceh telah mencapai 5.062 orang, diantaranya 1.806 orang masih dirawat di rumah sakit atau diisolasi mandiri di rumah, 3.057 orang telah sembuh, dan 199 orang meninggal dunia. Karena itu warga diminta disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun (3M) guna mencegah penyebaran Covid-19. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika