REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tingkat kesembuhan pasien paparan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) di Jakarta, sebanyak 92,2 persen dari jumlah total kasus positif sebesar 115.174 kasus, Kamis (12/11). Angka tersebut naik dari sebelumnya sebesar 91,9 persen.
Berdasarkan data dari Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, pencapaian sebesar itu karena adanya penambahan pasien sembuh sebanyak 1.072 orang. Sehingga, jumlahnya total jadi 106.189 orang atau bertambah dari sebelumnya sebanyak 105.117 orang.
Dari jumlah total kasus positif sebanyak 115.174 orang tersebut, terdiri 6.571 orang masih dirawat/diisolasi, serta 2.414 orang meninggal dunia atau 2,1 persen dari total kasus positif. Jumlah itu setelah ada pertambahan sebanyak 831 kasus pada Kamis ini. Jumlah ini merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) pada Rabu 11 November 2020.
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito hari ini menyampaikan, perkembangan kasus sembuh di Provinsi DKI Jakarta tercatat terendah pada pekan ini, yakni berada di peringkat 34. Selain DKI Jakarta, sejumlah daerah lainnya juga mengalami penurunan kasus sembuh yakni Jawa Barat dan Banten.
Wiku pun menyebut, kasus sembuh di Pulau Jawa tercatat cenderung mengalami perubahan signifikan ke arah yang kurang baik pada pekan ini.
“DKI Jakarta yang sempat menduduki peringkat kedua kasus kesembuhan tertinggi, pada pekan ini menjadi provinsi dengan penambahan kesembuhan yang paling sedikit yaitu peringkat 34,” kata Wiku saat konferensi pers, Kamis (12/11).
Sementara itu, Jawa Barat yang sebelumnya berada di peringkat empat pada pekan lalu, kini menjadi peringkat 27 pada pekan ini. Sedangkan Banten berada di peringkat 31 pada pekan ini setelah sebelumnya menduduki lima besar peningkatan kasus sembuh tertinggi.
Kendati demikian, Satgas juga menyampaikan apresiasinya kepada Jawa Tengah dan Bali yang berhasil mencatatkan perubahan signifikan ke arah baik untuk kasus sembuh. Jawa Tengah yang sebelumnya berada di peringkat terakhir, kini menjadi provinsi dengan penambahan kesembuhan tertinggi.
“Sedangkan Bali sempat berada di peringkat 30 pada pekan lalu, namun berada di peringkat 9 pada pekan ini,” tambah dia.