Kemudian dalam kondisi kehujanan dan menaiki motor dan maskernya basah maka harus diganti. "Tetapi ternyata tidak semua orang siap. Makanya kami berulangkali menyampaikan bahwa kalau liburan panjang dan harus bepergian, harus menyiapkan masker cadangan secukupnya," katanya.
Pihaknya juga mendorong supaya masyarakat terus menjaga jarak. Ia juga mengingatkan seringkali orang bepergian menggunakan masker dan makan di tempat tertutup di transportasi umum kemudian membuka masker dan makan serta berbicara padahal itu berpotensi untuk menularkan virus.
"Makanya kami dengan surat edaran pak Doni itu mengatur memberikan regulasi bagaimana langkah-langkah untuk mengurangi risiko penularan melalui perjalanan yang aman. Silakan dicek kalau memang harus bepergian di akhir tahun," ujarnya.