Selasa 26 Jan 2021 16:01 WIB

Keistimewaan Syariat Hukum Alquran Dibanding Yunani-Romawi

Romawi dan Yunani sudah membuat hukum sebelum turunnya Alquran.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Muhammad Hafil
Keistimewaan Syariat Hukum Alquran Dibanding Yunani-Romawi. Foto: Alquran
Foto: republika
Keistimewaan Syariat Hukum Alquran Dibanding Yunani-Romawi. Foto: Alquran

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Dalam bidang syariat, Alquran menetapkan peraturan yang mengatur hubungan manusia dengan sesamanya. Yaitu antara sesama Muslim dengan non-Muslim, baik di rumah, masyarakat, bangsa, maupun dalam lingkungan internasional. Lalu apa keunggulannya dibandingkan dengan aspek hukum buatan Yunani dan Romawi?

Pakar Ilmu Tafsir Prof Quraish Shihab dalam buku Mukjizat Alquran menjelaskan, orang-orang Yunani dan Romawi sebelum Alquran hadir memang telah menetapkan aturan-aturan hukum. Namun kemukjizatan aspek syariat Alquran terletak pada kemampuannya menciptakan keadilan antar-sesama.

Baca Juga

Yakni keadilan yang tanpa memperimbangkan jenis, warna kulit, maupun agama. Aspek inilah tidak dapat diwujudkan oleh peraturan perundangan yang lalu oleh Yunani maupun Romawi.

Sebab aturan hukum yang dirancang oleh Yunani dan Romawi ditetapkan guna mencapai kepentingan suatu bangsa atau jenis tertentu dengan mengorbankan manusia yang lain.

Dijelaskan, dengan mengutip pendapat As-Sayyid Saleh Azhari, bahwa kemukjizatan Alquran dalam bidang akidah dan syariat merupakan tujuan utama dari semua segi kemukjizatan. Kemukjizatan dalam aspek ini menurutnya adalah karena Alquran telah membawa satu bentuk akidah baru yang belum pernah dikenal sebelumnya.

Baik dalam lingkungannya maupun penganut-penganut agama samawi sebelumnya. Ketuhanan yang diajarkannya jelas berbeda dengan konsep ketuhanan ala Yahudi, Nasrani, Persia, dan lainnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement