REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) mampu mempertahankan performa profitabilitas pada tahun 2020. Pertumbuhan penjualan serta pengelolaan biaya beban yang optimal ini mendukung pencapaian laba usaha Prodia sebesar Rp 301,76 miliar, atau naik 39,67 persen.
Pertumbuhan positif laba kotor dan laba usaha mendukung pencapaian laba bersih Perseroan pada tahun 2020 menjadi Rp 268,75 miliar, tumbuh 27,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Laba bersih Perseroan mengalami kenaikan seiring dengan peningkatan pendapatan bersih Perseroan.
Pertumbuhan Pendapatan Bersih meningkat 7,4 persen menjadi Rp 1,87 triliun dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp 1,74 triliun. Pendapatan dari masing-masing segmen pelanggan juga turut mengalami peningkatan dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pendapatan Perseroan.
Segmen pelanggan individu dan rujukan dokter menyumbang sekitar 61,2 persen kepada pendapatan Perseroan. Sedangkan, kontribusi segmen referensi pihak ketiga dan klien korporasi sekitar 38,8 persen terhadap pendapatan Perseroan.