REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan mengutuk tindakan oknum suporter atas ujaran rasis dan hoaks yang terjadi selama penyelenggaraan Piala Menpora 2021.
Iwan Bule, sapaannya, mengaku PSSI tidak pernah menginginkan hal itu terjadi. Sehingga PSSI akan mengambil tindakan dengan berkoordinasi dengan klub peserta.
"Kita sudah berkoordinasi dengan klub yang ada, kita akan terus berkomunikasi. memang itu tidak kita inginkan. Memang kemarin sempat ada (rasis), tidak boleh, karena semua ciptaan Tuhan," kata Iwan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (1/4).
Padahal, Iwan telah mengapresiasi tindakan supporter yang tetap mendukung dari rumah selama penyelenggaraan Piala Menpora berlangsung. Iwan tidak pernah mendapatkan laporan bahwa ada supporter yang melaksanakan nobar maupun memaksakan diri ke stadion.
Untuk itu Iwan mengingatkan bahwa ada hal-hal yang tidak perlu dilakukan oleh supporter yang bisa saja merugikan klub.
"Kita boleh fanatik terhadap klub, tapi kita tidak boleh melakukan itu. Kita sudah komunikasikan, apakah akan ada sanksi kepada klub itu, kita masih koordinasikan," kata Iwan.
Sebelumnya, terdapat beberapa wacana soal sanksi tersebut. Termasuk klub akan mendapatkan sanksi jika ada supporter yang melanggar protokol kesehatan seperti berkerumun untuk nobar dan memaksakan diri datang ke stadion.