Senin 14 Jun 2021 12:22 WIB

5 Cara Menjadi Sehat yang Keliru

Banyak hal yang sepertinya sehat namun tidak begitu bermanfaat.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Dwi Murdaningsih
Olahraga (ilustrasi)
Foto:

Diet Rendah Lemak untuk Turunkan Berat Badan

Makanan rendah lemak kerap dianggap sebagai "senjata ampuh" untuk menurunkan berat badan. Padahal, tubuh membutuhkan asupan lemak untuk merasa kenyang. Ketika tubuh tak merasa kenyang, otak akan terus mengirimkan sinyal untuk mengonsumsi lebih banyak kalori, yang kemudian dapat memicu kenaikan berat badan.

Sumber lemak yang sehat tetap diperlukan untuk melengkapi pola makan sehat saat menurunkan berat badan. Beberapa contoh sumber lemak sehat adalah kacang-kacangan, alpukat, dan minyak zaitun yang diketahui kaya akan lemak tak jenuh. Hindari pula produk dengan "rendah lemak", karena seringkali produk seperti ini mengandung gula yang tinggi.

Hanya Lakukan Kardio untuk Turunkan Berat Badan

Aktivitas fisik merupakan kunci penting dalam menjaga berat badan yang sehat. Aktivitas ini juga turut membantu penurunan berat badan. Para ahli merekomendasikan orang dewasa untuk melakukan olahraga berintensitas sedang sebanyak 150 menit per pekan untuk menurunkan risiko penyakit jantung dan kanker.

Akan tetapi, berjalan lambat di treadmill bisa menjadi kegiatan yang kontraproduktif bila tujuannya adalah menurunkan berat badan. Bagi yang ingin menurunkan berat badan, metode high intensity interval training (HIIT) sangat dianjurkan. Metode ini tampak efektif dalam menurunkan lemak.

Menghitung Kalori

Mengontol asupan makan memang berperan penting dalam upaya menurunkan dan berat badan. Akan tetapi, para ahli mengungkapkan bahwa proses penurunan berat badan lebih rumit dari sekedar menghitung kalori masuk dan kalori keluar.

Alih-alih menghitung kalori, banyak ahli yang lebih merekomendasikan konsumsi makanan utuh seperti protein tanpa lemak, sayuran tak berpati, dan lemak sehat, serta menghindari makanan berproses dan gula tambahan. Pilihan makanan ini alan membantu tubuh untuk merasa lebih kenyang dan mencegah keinginan makan berlebih.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement