REPUBLIKA.CO.ID, Tren kasus Covid-19 di Indonesia semakin meningkat. Pengendalian pandemi pun semakin memburuk, terlihat dari bertambahnya jumlah daerah dengan risiko penularan tinggi (zona merah) dan risiko penularan sedang (zona oranye).
Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19, jumlah daerah zona merah naik begitu juga dengan yang berstatus zona oranye. Berikut jumlah kenaikan dan kabupaten/kota yang statusnya melompat menjadi merah dan oranye
Zona Merah (risiko tinggi): 17 kabupaten/kota
Zona Oranye (risiko sedang): 331 kabupaten/kota
Zona kuning (risiko rendah): 158 kabupaten/kota
17 kabupaten/kota zona merah antara lain
Kota Banda Aceh (Aceh), Kota Medan (Sumut), Dharmasraya, Solok, Agam, Lima Puluh Kota (Sumbar), Kota Palembang (Sumsel) Siak, Kuantan Singingi (Riau), Karimun, Kota Batam (Kepulauan Riau), Tebo (Jambi), Ciamis, Bandung Barat (Ciamis) Kudus, Tegal (Jateng), Kota Bima (NTB)
Satgas juga mencatat ada 10 kabupaten/kota yang skornya dekati zona merah antara lain:
Kesepuluh daerah yang nyaris masuk zona merah pada pekan ini, antara lain Pati, Brebes, Semarang di Jawa Tengah; Kepulauan Meranti dan Kota Pekanbaru di Riau; Muara Enim di Sumatra Selatan; Tanah Datar di Sumatra Barat; Dairi di Sumatra Utara; Bintan di Kepri; serta Sumba Tengah di NTT.
sumber: Republika.co.id, Pengolah: Ichsan Emrald Alamsyah