REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Pemerintah Wilayah Administrasi Khusus Makau (MSAR), Rabu (16/6), mengumumkan rencana penutupan kantor perwakilan ekonomi dan budayanya di Taiwan.
Hal itu mengikuti langkah Pemerintah Daerah Administrasi Khusus Hong Kong (HKSAR) yang telah menutup kantor perwakilannya sejak 18 Mei lalu. Dalam pengumumannya, MSAR akan menangguhkan segala aktivitasnya tersebut mulai 19 Juni.
Selama tidak beroperasi, MSAR menyediakan layanan telepon hotline selama 24 jam kepada warga Makau yang tinggal di Taiwan. Tidak ada alasan yang jelas mengenai penutupan kantor perwakilan Makau di Taiwan tersebut.