Kamis 24 Jun 2021 19:49 WIB

Satgas Ingatkan Semua Waspada Peningkatan Positivity Rate

Satgas menyebut tingkat positivity rate meningkat karena menyasar orang bergejala

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. menyebutkan agar semua pihak bijak dalam melihat data positivity rate kasus Covid-19 agar tidak salah menafsirkan keadaan. Imbauan ini muncul menyusul meningkatnya tren positivity rate kasus Covid-19 secara nasional dalam beberapa minggu terakhir.
Foto:

Satgas mengingatkan ada beberapa situasi yang dapat menurunkan efektivitas tes antigen seperti penggunaan antigen yang tidak dikonfirmasi dengan tes PCR pada orang dengan kemungkinan terinfeksi atau kontak erat. Juga, penggunaan antigen yang tidak sesuai mutu standar WHO dan pengambilan sampel swab yang tidak sesuai prosedur seperti di sepertiga hidung anterior dapat berdampak pada penurunan efektivitas tes antigen.

Berdasar data, pengikutsertaan hasil tes antigen dalam pemeriksaan nasional yang dilakukan sejak minggu ke-4 Februari menunjukkan peningkatan tes antigen yang sedikit lebih tinggi dari pada PCR. Namun, perlu ditekankan bahwa jumlah orang yang diperiksa oleh PCR tidak berkurang jumlahnya. 

Artinya, pemeriksaan PCR memang tidak dikurangi di lapangan.“Menyikapi keadaan ini, saya meminta kepada seluruh pemerintah daerah untuk memastikan penggunaan antigen yang tetap pada fungsinya dan dengan metode yang tepat. Apabila pada

kasus yang perlu konfirmasi PCR, maka harus diteruskan dengan tes PCR agar hasilnya lebih akurat,”papar Wiku.

 

Terakhir, Satgas juga mengingatkan agar pemeriksaaan dengan metode PCR tetap dimasifkan walaupun telah ada metode rapid test antigen. “Ingat, PCR tetap menjadi gold standard atau standar tertinggi pemeriksaan COVID-19,” pungkas Wiku. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement