REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pemerintah Kota Bekasi akan kembali menggelar vaksinasi massal pada Kamis (1/7) besok. Sebanyak 25.000 orang dijadwalkan akan memenuhi stadion untuk diberi suntik vaksin Covid-19.
Proses vaksinasi ini akan terbagi menjadi dua sesi, yakni pagi dan siang. Sesi pertama pada pukul 07.00 sampai dengan 11.00 WIB di gate 8 meliputi wilayah Kecamatan Bekasi Selatan, Bekasi Timur dan Rawalumbu. Lalu, di gate 4 meliputi Kecamatan Bekasi Utara, Bekasi Barat, dan Medan Satria.
Kemudian, sesi kedua dilakukan pada pukul 13.00 sampai dengan 15.00 WIB di gate 8 meliputi Kecamatan Jatiasih, Mustika Jaya dan Bantargebang. Lalu untuk gate 4 meliputi wilayah Kecamatan Pondok Gede, Pondok Melati dan Jatisampurna.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, mengarahkan kepada perangkat daerah untuk membuat barisan untuk menjadi petugas penjaga selama acara berlangsung. "Agar tidak membingungkan peserta yang sudah masuk ke dalam area dan langsung diarahkan untuk menyuntikkan vaksin sinovac tersebut," kata Pepen, sapaan akrabnya, Rabu (30/6).
Wali kota juga mengingatkan kepada petugas keamanan seperti Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran, dan BPBD untuk membuat tertib warga mulai dari pintu masuk hingga pintu keluar dalam bentuk menghindari kerumunan. "Tertibnya mulai dari pintu masuk, berjalannya verifikasi data, ke proses vaksinasi hingga pintu keluar sudah dikemas dengan rapi dan teratur, sehingga berjalannya lancarnya acara tersebut ada pada masing masing petugas" kata politisi Partai Golkar itu.
Ia pun berharap dengan adanya serbuan vaksinasi massal ini bisa menambahkan bentuk pencegahan dalam pandemi ini, sehingga warga yang telah tervaksinasi bisa meminimalisir angka melonjak terpaparnya Covid 19.
Pada pekan lalu, Pemkot Bekasi telah memvaksin sebanyak 12.000 warga. Sebelum menerima vaksin, warga melakukan proses skrining di kelurahan dan puskesmas masing masing.
"Semoga berjalan lancar, dan tidak ada penumpukkan karena sudah terkemas secara rapi dan teratur. Petugas sudah diarahkan dalam penugasan vaksinasi esok," ujarnya.