REPUBLIKA.CO.ID, MUSCAT -- Tahun ini habtas atau pasar hewan qurban yang biasa digelar menjelang Idul Adha di Oman tidak berlangsung seperti biasanya. Perdagangan hewan qurban di negara tersebut hanya boleh dilakukan secara daring karena pandemi Covid-19.
Salah satu platform jual beli, Tharwa, mengadakan lelang online pada Selasa lalu. Kebijakan ini dikatakan sesuai dengan keputusan Komite Tertinggi yang menyebut semua pasar habtas dan pertemuan di wilayah Kesultanan Oman telah dibatalkan.
“Tharwa memungkinkan konsumen dan peternak membeli dan menjual ternak melalui penawaran online di semua provinsi,” kata seorang pejabat di Tharwa dilansir dari Salam Gateway, Senin (12/7).
“Penawaran dimulai pada 13 Juli dari pukul 06.00 dan berlangsung hingga pukul 22.00 waktu setempat melalui www.tharwaoman.om. Ternak akan dikirim ke penawar tertinggi ke depan pintunya," katanya.
Platform tersebut mengklaim sangat mendukung industri makanan Oman, pemilik ternak, peternak dan pengiriman ternak. Berbagai kemudahan untuk mendapat hewan ternak berkualitas juga bisa didapat. Platform ini bahkan menyediakan hewan qurban dari berbagai negara.
“Platform ini juga menyediakan saluran komunikasi antara pemasok dan konsumen di sektor ritel. Ini juga menyediakan berbagai ternak, seperti kambing Oman dan Somalia, domba dan sapi, serta domba dari Sudan, Australia, Afrika Selatan, dan kambing Turki,” kata pejabat itu.
Platform ini juga disebut memungkinkan pemasaran dan pasokan daging domestik dan impor di kesultanan.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook