Jumat 23 Jul 2021 23:39 WIB

TNI Kirimkan Bantuan Alkes Covid-19 ke Papua

Mabes TNI mengirimkan 50 tabung oksigen dan alkes Covid-19 lainnya untuk RS di Papua

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Tenaga Kesehatan TNI AL saat menyuntikkan vaksinasi kepada warga masyarakat maritim di Pasar Ikan Jembatan Puri Kota Sorong, Papua Barat.  Mabes TNI mengirimkan 50 tabung oksigen, dan 50 konsentrator, serta 1.000 APD, dan 120 ribu lembar masker
Foto: ANTARA/Olha Mulalinda
Tenaga Kesehatan TNI AL saat menyuntikkan vaksinasi kepada warga masyarakat maritim di Pasar Ikan Jembatan Puri Kota Sorong, Papua Barat. Mabes TNI mengirimkan 50 tabung oksigen, dan 50 konsentrator, serta 1.000 APD, dan 120 ribu lembar masker

REPUBLIKA.CO.ID, SENTANI — Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengirimkan bantuan alat-alat kesehatan untuk penanganan Covid-19 ke Papua, Jumat (23/7). Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa (AM) Kamal mengabarkan, Mabes TNI mengirimkan 50 tabung oksigen, dan 50 konsentrator, serta 1.000 APD, dan 120 ribu lembar masker untuk rumah sakit yang menangani pasien korona.

Kombes Kamal menerangkan, bantuan alat-alat kesehatan tersebut, tiba di Bandara Silas Papare, Sentani, Papua menggunakan pesawat angkut Hercules, milik TNI Angkatan Udara (AU). “Penyerahan bantuan alat-alat kesehatan tersebut, diserahkan kepada RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Yowari, dan RSUD Dok II Jayapura,” kata Kamal, dalam keterangan resmi yang diterima wartawan di Jakarta, Jumat (23/7).

Di Papua, penanganan pasien Covid-19 sempat mengalami krisis akibat kelangkaan tabung oksigen di sejumlah rumah sakit. Sementara angka penyebaran Covid-19 di Bumi Cenderawasih terus meninggi. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dalam rilis resmi menyampaikan angka terpapar Covid-19 di wilayah Papua, terus bertambah.

Pada Jumat (23/7), kasus baru Covid-19, bertambah sebanyak 325 orang. Saat ini, kasus positif Covid-19, terakumulasi sebanyak 24.627, dan angka kesembuhan sebanyak 11.868 orang. Adapun angka meninggal, menjadi 218 jiwa.

Sedangkan di Papua Barat, kasus baru positif bertambah sebanyak 239 orang. Positif korona di Papua Barat, terakumulasi sebanyak 16.924 orang, dan catatan meninggal dunia sebanyak 248 jiwa.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement