REPUBLIKA.CO.ID, YAOUNDE— Gubernur Wilayah Utara Jauh, Kamerun, Bakari Midjiyawa mengatakan kelompok teroris Boko Haram membunuh enam orang tentara negara itu. Midjiyawa menambahkan Boko Haram beraksi pada pukul 04.00 pagi dengan enam mobil.

"Kami menyesalkan kematian enam orang tentara kami, yang meninggal dunia saat bertugas dan empat orang lain yang terluka," kata Midjiyawa di stasiun televisi CRTV seperti dikutip France 24, Ahad (25/7).

Serangan Boko Haram terjadi di Sagme yang terletak beberapa puluh kilometer dari perbatasan Nigeria. Negara asal Boko Haram. Berdasarkan laporkan polisi, sejumlah sumber setempat mengkonfirmasi jumlah tentara yang tewas delapan orang.

Boko Haram dan pecahannya yakni faksi ISIS Afrika Barat (ISWAP) telah meningkatkan serangan mematikan terhadap pasukan keamanan dan warga sipil di Utara Jauh Kamerun beberapa taun terakhir. Mereka juga menggelar serangan ke tiga negara di kawasan, Nigeria, Niger, dan Chad.

Perang negara-negara Afrika melawan Boko Haram dan ISWAP sejak 2009 telah menewaskan lebih dari 36 ribu orang. Konflik juga memaksa hampir dua juta orang warga yang tinggal di timur laut Nigeria mengungsi.

Pada pertengahan Juni lalu Boko Haram mengkonfirmasi pemimpin mereka, Abu Bakar Shekau tewas dalam pertempuran melawan ISWAP.  

Ikuti Whatsapp Channel Republika