REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Akuntansi merupakan keniscayaan dalam suatu organisasi bisnis modern. Peran akuntansi pada perusahaan yakni menyajikan informasi keuangan bagi perusahaan dan pengguna lainnya serta untuk mengendalikan biaya.
Di era society, teknologi berkembang dengan sangat cepat menyebabkan terjadinya pergeseran terhadap ketersediaan informasi. Sehingga dibutuhkan software akuntansi yang akan mempermudah mereka dalam mengelola laporan keuangan, salah satunya adalah dengan Zahir Accounting.
Dalam upaya menciptakan SDM yang andal dan memiliki kompetensi di bidang implementasi aplikasi komputer akuntansi. Program studi (prodi) Sistem Informasi Akuntansi (SIA), Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) memberikan pembekalan sertifikasi Zahir Accounting pada mahasiswa.
Pembekalan ini dilakukan agar mahasiswa mudah mengikuti ujian sertifikasi Zahir Accounting, hingga berhasil lulus dan dinyatakan kompeten secara profesional.
Kegiatan ini berlangsung pada Kamis (22/7) secara daring melalui Zoom. Pembekalan sertifikasi ini diikuti oleh ratusan peserta dari mahasiswa semester 2, 4 dan 6 prodi SIA, Universitas BSI.
Menghadirkan Rifky Permana sebagai pemateri dan dipandu Ahmad Yani, pembekalan ini berlangsung dengan sangat baik dan diikuti antusias peserta. Diawal pembekalan, kaprodi Sistem Informasi Akuntansi, Universitas BSI, Adi Supriyatna, mengingatkan pada peserta akan pentingnya sertifikasi kompetensi yang harus dimiliki oleh mahasiswa serta alumni sebagai bekal dalam berkarir nanti.
“Langkah awal sebelum mengikuti uji kompetensi, peserta harus mengikuti kegiatan pembekalan ini dengan baik agar langkah berikutnya dapat lulus dan dinyatakan kompeten,” pungkas Adi, Kamis (22/7) silam.
Sementara itu, Rifky selaku narasumber memberikan contoh studi kasus akuntansi perusahaan dagang dan jasa serta tips dan trik penyelesaian yang efektif menggunakan software aplikasi Zahir Accounting.
“Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengikuti uji kompetensi nanti. Perhatikan jadwal dan skema sertifikasi, prosedur menjawab serta mengerjakan soal, juga panduan sertifikasi Zahir,” ujar Rifky.
Ok