REPUBLIKA.CO.ID, HEBRON -- Seorang anak Palestina berusia 12 tahun, yang terluka akibat tembakan pasukan Israel di Tepi Barat pada Rabu (29/7), tewas akibat luka-luka yang dideritanya, menurut penduduk setempat dan Kementerian Kesehatan Palestina.
Anak bernama Mohammed al-Allami, terluka di dada ketika pasukan Israel menembaki sebuah kendaraan di pintu masuk kota Beit Ummar, utara Hebron (Al-Khalil). Hal itu berdasarkan pernyataan dari Kementerian Kesehatan Palestina.
Tentara Israel setiap hari melancarkan serangan terhadap warga Palestina dan properti mereka di Tepi Barat yang diduduki. Sementara Otoritas Palestina terus menuntut masyarakat internasional untuk melindungi rakyat Palestina, yang mendekam di bawah pendudukan selama beberapa dekade.