REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mayoritas peserta Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PAN mengusulkan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan maju sebagai calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu Presiden/Wakil Presiden 2024. "Semua Ketua DPW PAN yang hadir di Rumah PAN (Rakernas) mengusulkan Ketua Umum Zulkifli Hasan sebagai capres/cawapres," kata Wakil Ketua Umum DPP PAN Viva Yoga Mauladi di Jakarta, Selasa (31/8).
Namun, menurut dia, salah satu rekomendasi Rakernas II PAN adalah memberikan kewenangan penuh kepada Ketua Umum DPP PAN memutuskan langkah-langkah strategis dalam penentuan pasangan capres/cawapres pada Pemilu 2024. Viva Yoga mengatakan rakernas juga menyetujui PAN berada pada posisi partai koalisi pemerintah dalam rangka perjuangan politik.
"Rakernas menyetujui PAN berada di posisi partai koalisi pemerintah dalam rangka perjuangan politik untuk membawa kebaikan dan memberi manfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara," ujarnya.
Ia menjelaskan rakernas tersebut juga memutuskan target perolehan kursi PAN pada Pemilu 2024 adalah 64 kursi DPR RI atau 11 persen dari total kursi DPR RI. Untuk tingkat DPRD provinsi, kabupaten, dan kota, kata dia, minimal harus terisi setiap daerah pemilihan (dapil), minimal 1 kursi/dapil.