Rabu 01 Sep 2021 07:29 WIB

Satgas Minta Tren Penurunan Kasus Dijaga 

Wiku mengatakan penurunan kasus merupakan kontribusi semua pihak.

Rep: Dessy Suciati Saputri / Red: Ratna Puspita
Juru Bicara Pemerintah untuk  Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyebut, tren penambahan kasus Covid-19 di Indonesia mengalami penurunan yang signifikan. Ia meminta semua pihak baik di tingkat pusat hingga ke daerah untuk terus menjaga tren penurunan ini. 

"Capaian ini merupakan kontribusi dari peran seluruh pihak dalam mengendalikan pandemi Covid-19 di Indonesia," ujarnya saat konferensi pers, Selasa (31/8). 

Baca Juga

Selain itu, koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah juga terus terjalin sehingga kebijakan di tingkat nasional dapat dijalankan dengan baik hingga di daerah. Pemerintah, kata Wiku, terus melakukan upaya bersama seperti rapat koordinasi rutin Forkopimda, pemimpin teknis, termasuk pembentukan Sekretariat Bersama Gerakan Solidaritas Nasional Penanganan Covid-19 sebagai wadah penguatan koordinasi pusat dan daerah dalam percepatan pengendalian pandemi beberapa waktu lalu. 

Karena itu, ia mengatakan, semua pihak diminta tak lengah meskipun tren kasus konfirmasi mengalami penurunan. Kewaspadaan dapat terus ditingkatkan dengan menerapkan protokol kesehatan 3M, deteksi dan penanganan yang baik melalui 3T, dan program vaksinasi nasional. 

"Ketiga hal ini merupakan kunci utama pengendalian Covid-19 sehingga nantinya terwujud masyarakat yang produktif dan aman Covid-19," kata Wiku. 

Baca juga : Tanda Seseorang Terinfeksi Varian Delta Covid-19

Persentase kesembuhan di Indonesia per 29 Agustus telah mencapai 91,42 persen, lebih tinggi dibandingkan dunia yang sebesar 89,36 persen. Wiku mengatakan, angka kesembuhan Indonesia pernah mencapai tertinggi yaitu 92,08 persen pada 3 Juni lalu. 

Selama lonjakan kasus pada Juli kemarin, angka kesembuhannya sempat turun hingga 78,6 persen. Wiku pun mengapresiasi 10 provinsi dengan angka kesembuhan tertinggi minggu ini, yakni Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, DIY, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Bali, Riau, dan Kalimantan Selatan.

“Kesepuluh provinsi ini menyumbangkan 68 persen dari total kesembuhan nasional,” ujar dia.

“Terimakasih kepada seluruh tenaga kesehatan, pemda, dan seluruh lapisan masyarakatnya yang telah bahu membahu dan bergerak cepat dalam penanganan pasien Covid-19 sehingga angka kesembuhannya dapat meningkat,” kata Wiku. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement