REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengatakan, Kementerian Kominfo dan pihak terkait lainnya terus memutakhirkan aplikasi PeduliLindungi. Persiapan ini dilakukan jelang digunakannya aplikasi PeduliLindungi untuk berbagai sektor, salah satunya industri yang berkaitan dengan ekspor.
"Pemutakhiran kebijakan dan penyiapan implementasi di lapangan terus dilakukan bersama dengan pemangku kepentingan terkait," ujar Johnny saat dikonfirmasi, Ahad (5/9).
Ia mengatakan, Kementerian Kominfo, Badan Siber dan Sandi Negara, Kementerian Kesehatan dan PT Telkom terus mengoptimalkan pemanfaatan aplikasi PeduliLindungi untuk memfasilitasi adaptasi tatanan kehidupan baru di masa pandemi covid-19 di berbagai sektor. Sebab, aplikasi yang diluncurkan pada April 2020 lalu ini akan dimanfaatkan untuk pelacakan vaksinasi Covid-19.
Dalam waktu dekat, aplikasi ini akan diberlakukan untuk Industri yang berorientasi kepada ekspor. "Di sektor industri, peningkatan pemanfaatan aplikasi PeduliLindungi dilakukan dengan berkoordinasi bersama Kementerian Perindustrian," katanya.