Jumat 10 Sep 2021 01:30 WIB

Anies Puji Demokrat, Sinyal Merapat?

Anies menyampaikan selamat, doa, dan harapan agar Demokrat semakin jaya di HUT ke-20.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Karta Raharja Ucu
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan saat ditemui di Balai Kota DKI, Rabu (8/9). Anies mengucapkan selamat kepada Partai Demokrat yang merayakan HUT ke-20 tahun.
Foto: Republika/Zainur Mahsir Ramadhan
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan saat ditemui di Balai Kota DKI, Rabu (8/9). Anies mengucapkan selamat kepada Partai Demokrat yang merayakan HUT ke-20 tahun.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, memuji Partai Demokrat yang merayakan hari jadi ke-20. Menurut Anies, peringatan dua dekade tersebut menjadi penanda bagi berdirinya partai yang menjaga marwah demokrasi Indonesia.

Sebagaimana mestinya, kata dia, Partai Demokrat telah melaksanakan hal tersebut dalam perpolitikan Indonesia. "Izinkan saya mengucapkan selamat, apresiasi, semoga semakin jaya, makin memberi manfaat bagi semua," ujar Anies dikutip Republika.co.id dalam video yang diunggah Demokrat di Twitter, Kamis (9/9).

Dalam dua dasawarsa berdirinya Demokrat, menurut Anies, telah mencerminkan semangat menumbuhkan, mengembangkan dan menjaga demokrasi. Dengan momentum ini, Anies berharap partai berlogo bintang mercy itu bisa semakin jaya dan berkembang.

"Dan makin solid serta makin menjadi rujukan bagi rakyat dan bangsa, dan teruslah menjadi pilar, penopang dan memastikan demokrasi yang terkonsolidasi di Indonesia, sehingga menghasilkan keadilan dan kesejahteraaan," kata dia.

Baca juga : Soal Kebijakan Booster, Wagub DKI: Tunggu Kebijakan Pusat

Dalam video tersebut, Anies juga menyebut jika Demokrat selama ini sudah berkontribusi bagi bangsa dan negara dari berbagai hal. "Sekali lagi salam dirgahayu Partai Demokrat, salam hangat dan hormat," kata mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini.

Terpisah, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan pesan kepada kadernya untuk memegang teguh demokrasi. Partai itu, disebutnya harus menjadi champion of democracy.

"Demokrat harus berdiri di depan sebagai penjuru, sebagai champion of democracy, namanya pun partai Demokrat. Mengapa dulu saya pilih Partai Demokrat, karena dalam hati dan pikiran saya Partai Demokrat benar-benar menjalankan demokrasi," ujar SBY dalam HUT ke-20 Partai Demokrat, Kamis (9/9).

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement