REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pemerintah melakukan uji coba new normal di Kota Blitar yang telah berhasil masuk ke level 1 pada 4 Oktober lalu. Menurut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, dalam evaluasi yang dilakukan, uji coba penerapan new normal di Kota Blitar menunjukan hasil yang sangat positif.
“Saya dapat laporkan bahwa hasil evaluasi terhadap Kota Blitar menunjukan hasil yang sangat positif,” jelas Luhut saat konferensi pers usai ratas terkait PPKM bersama Presiden, Senin (18/10).
Dalam uji coba penerapan new normal tersebut, sebagian besar aktivitas masyarakat dilakukan mendekati kehidupan normal. Namun selama uji coba berlangsung, situasi Covid-19 di Kota Blitar tetap rendah dan juga terkendali.
Luhut mengatakan, terkendalinya kasus Covid-19 di Kota Blitar ini didorong dengan tingkat tracing, vaksinasi, dan penggunaan PeduliLindungi yang terus meningkat meski sudah memasuki level 1. Menurut dia, pemerintah pusat pun memberikan apresiasi yang tinggi kepada Wali Kota, Dandim, Kapolres, Dinkes, dan seluruh pihak lainnya yang telah berkontribusi dalam penanganan pandemi di Kota Blitar.
“Contoh baik di Kota Blitar perlu menjadi contoh bagi penanganan pandemi Covid-19 di kabupaten kota lainnya,” ucapnya.
Selain Kota Blitar yang telah memasuki PPKM level 1, pemerintah juga memutuskan sembilan kabupaten kota lainnya masuk ke level 1 mulai Selasa (19/10) esok. Sedangkan sebanyak 54 kabupaten kota masuk ke level 2. Hal ini menyusul adanya perubahan syarat vaksinasi untuk wilayah aglomerasi yang telah disetujui oleh Presiden Jokowi.