Selasa 30 Nov 2021 04:50 WIB

Santri Berprestasi di Sumbar Diupayakan Kuliah di Timteng

Setelah menyelesaikan kuliahnya santri bisa berperan besar bagi daerah.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Ani Nursalikah
Santri Berprestasi di Sumbar Diupayakan Kuliah di Timteng. Ilustrasi Santri
Foto: Prayogi/Republika
Santri Berprestasi di Sumbar Diupayakan Kuliah di Timteng. Ilustrasi Santri

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi menyebut santri berprestasi akan diupayakan untuk bisa melanjutkan pendidikan di Timur Tengah (Timteng). Tujuannya guna memperkuat SDM dan ilmu keagamaan sehingga bisa berkontribusi lebih besar untuk kemajuan Provinsi Sumatra Barat.

"Beberapa waktu lalu ada salah seorang generasi muda kita yang berhasil menjadi juara pertama dalam STQH Nasional cabang Tafsir. Kita telah bertemu dengan Dubes Arab Saudi untuk mengupayakan agar anak kita itu bisa melanjutkan pendidikan di Madinah. Ini adalah salah satu bentuk upaya kita meningkatkan SDM," kata Mahyeldi, Senin (29/11).

Baca Juga

Mahyeldi menerangkan santri yang dikirimkan untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri itu diharapkan bisa menyelesaikan hingga program doktor sehingga saat kembali perannya bisa lebih besar untuk daerah. Mahyeldi menyebut hasil pertemuan dengan Dubes Arab Saudi itu, direncanakan akan ada 18 Dubes dari Timur Tengah yang akan berkunjung ke Sumbar. Dalam kesempatan itu, kerja sama di bidang pendidikan bisa menjadi salah satu pembicaraan.

"Kita juga menggagas sister province dengan Madinah sehingga anak-anak kita lebih mudah melanjutkan pendidikan di sana," ujar Mahyeldi.

Dengan terbuka lebarnya kesempatan untuk kuliah di luar negeri, ia mendorong santri memacu semangat guna meraih prestasi dan memupuk pondasi yang dibutuhkan sehingga bisa kuliah di luar negeri.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement