REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- PSIS Semarang memutus kontrak salah seorang pemainnya, Nerius Alombaru, akibat tindakan indisipliner yang dilakukan oleh gelandang tersebut. CEO PSIS Semarang AS Sukawijaya mengatakan, pemutusan kontrak itu merupakan tindakan tegas yang diambil manajemen tim kebanggaan Ibu Kota Jawa Tengah tersebut.
Menurut Sukawijaya, Alom sering absen latihan tanpa alasan yang jelas.
"Dicoret dari tim karena sering absen latihan tanpa alasan jelas," ujar Sukawijaya.
Lebih lanjut, Sukawijaya mengatakan, pencoretan tersebut sesuai dengan klausul yang ada dalam kontrak profesional antara pemain dan klub.
Nerius Alombaru bergabung bersama PSIS Semarang sejak Agustus 2021. Ia sudah sembilan kali memperkuat PSIS saat menghadapi kompetisi Liga 1 Indonesia 2021.
Sementara itu, PSIS saat ini menduduki peringkat keenam di klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021 dengan total raihan 27 poin.