REPUBLIKA.CO.ID, KATALUNYA--Laga Barcelona melawan Atletico Madrid pada pekan ke-23 La Liga, di Stadion Camp Nou, Ahad (6/2) malam WIB berlangsung ketat dan panas.
Atletico harus mengakui kemenangan tuan rumah dengan skor 4-2. Hasil tersebut membuat Los Rojiblancos harus rela posisinya di urutan keempat diambil alih oleh Barcelona.
Pelatih Atletico Diego Simeone tak banyak berkomentar usai pertandingan dan tak ingin mencari-cari alasan atas kekalahan tersebut. Atletico tertinggal 3-1. Gol Luis Suarez di babak keduanya tak mampu mendorong Atletico terhindari dari kekalahan.
“Anda harus menghargai kekuatan lawan Anda, dan mencoba meningkatkan intensitas dan agresivitas Anda,” kata Simeone usai pertandingan dilansir dari Football Espana.
Pelatih asal Argentina tersebut mengatakan pasukannya mempunyai beberapa peluang bagus. Namun ia menegaskan pertandingan sepakbola akan dimenangkan oleh siapapun yang lebih kuat. Ia mengatakan mengukur permainan dengan seberapa banyak peluang.
Barcelona, lanjutnya mempunyai empat peluang dan mencetak tiga gol pada babak pertama. Adapun Atletico hanya mengemas satu gol dari empat peluang.
“Jika kami menang 0-1, mereka akan memberi tahu kami betapa bagusnya itu. Ada berbagai cara untuk menang dan hari ini kekuatan Barca menang,” Simoeone.
Atletico harus rela turun satu tingkat ke urutan kelima atau bertukar posisi dengan Barcelona. Luis Suarez dan kawan-kawan terpaut dua angka dari Barcelona.
Selanjutnya, Simeone akan melakoni pertandingan kandang melawan tetangganya Getafe. Setelah itu mereka akan melawan Levante dan Osassuna sebelum menghadapi Manchester United pada babak 16 besar Liga Champions 23 Februari.