Sabtu 12 Feb 2022 15:42 WIB

Di DKI Jakarta dari 706 Sekolah yang Ditutup Berkurang Menjadi 348

Sejauh ini pemprov DKI Jakarta tetap akan berhati-hati dalam membuka PTM 50 persen

Rep: zainur mahsir ramadhan/ Red: Hiru Muhammad
Sejumlah murid mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SDN Duren Tiga 09 Pagi, Jakarta, Selasa (8/2/2022). Dinas Pendidikan DKI Jakarta memberlakukan PTM 50 persen untuk sementara, seiring peningkatan kasus COVID-19 varian Omicron di Ibu Kota.
Foto: Antara/Aprillio Akbar
Sejumlah murid mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SDN Duren Tiga 09 Pagi, Jakarta, Selasa (8/2/2022). Dinas Pendidikan DKI Jakarta memberlakukan PTM 50 persen untuk sementara, seiring peningkatan kasus COVID-19 varian Omicron di Ibu Kota.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria, mengatakan, pembelajaran tatap muka (PTM) di DKI sejauh ini masih dilakukan pembatasan 50 persen. Meski ada peningkatan Covid-19 di DKI Jakarta, kata dia, penutupan sekolah sementara berkurang menjadi 348 sekolah.“Yang masih tutup itu 348, (berkurang) dibanding sebelumnya 706 sekolah,” tutur Riza kemarin di Balai Kota DKI.

Dia menambahkan, sejauh ini pihak dia tetap akan berhati-hati dalam membuka PTM 50 persen. Terlebih, saat sebagian anak-anak, kata Riza, masih kerap melakukan kegiatan di banyak tempat, salah satunya sekolah. “Di lingkungan rumah dan perjalanan pulang sekolah, kalo di lingkungan sekolah Alhamdulillah saat ini baik karena satgas dioptimalkan,” ucapnya.

Baca Juga

Mendukung hal tersebut, pihak Pemprov DKI diklaimnya selalu membersihkan sarana dan prasarana, serta desinfektan secara berkala.

Sebelumnya, dia juga mengkonfirmasi ada penambahan zona merah di DKI menjadi total 14 RT. Padahal, sehari sebelumnya berdasarkan laman corona. Jakarta.go.id terdapat dua zona merah di Jakarta, RT 10/02 Kelurahan Krukut, Jakarta Barat, dan RT 07/01, Kelurahan Pasar Manggis, Jakarta Selatan. “Terkait zona merah, ini zona rawan ada 14 RT masuk zona merah ya di satu dua rumah,” kata Riza.

Dia menambahkan, khusus zona orange Covid-19 DKI mencapai 216 RT. Sedangkan zona kuning ada sekitar 5.490 rumah.“Jadi saya kira ini sudah menjadi perhatian, kita harus lebih hati-hati lagi ya sekarang sudah ada beberapa RT yang masuk zona merah ya sekalipun baru 14 RT,” tuturnya.

Riza meminta, semua masyarakat bisa lebih berhati-hati dalam beraktivitas dan mengutamakan protokol kesehatan. Sebab, menurut dia, peningkatan kasus diperkirakan pemerintah dan para ahli akan terus terjadi hingga Maret nanti.

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement