REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Minuman soda dikenal memiliki kandungan gula yang sangat tinggi. Hal ini membuat sebagian orang melihat soda diet sebagai alternatif yang lebih sehat. Sayangnya, pendapat tersebut tidak sepenuhnya tepat.
Penulis Abby Ellin merupakan salah satu sosok yang cukup bergantung dengan soda diet. Dia bahkan mengonsumsi soda diet setiap hari selama puluhan tahun. Ellin merasa dirinya menjadi sangat ketergantungan dengan soda diet.
"Pada berbagai waktu saya coba berhenti, tapi saya tidak bisa benar-benar menjauhkan diri saya (dari soda diet) lebih dari sepekan," ungkap Ellin, seperti dilansir EatThis, Senin (21/2/2022).
Bila mengacu pada panduan American Psychiatric Association, soda diet tidak termasuk ke dalam daftar senyawa adiktif. Akan tetapi, studi pada 2007 yang dilakukan pada hewan tikus menunjukkan bahwa pemanis buatan sakarin bisa memicu kecanduan lebih dari kokain.
Dalam studi tersebut, tikus-tikus diminta untuk memilih antara sakarin dan kokain. Sebanyak 94 persen tikus-tikus tersebut memilih sakarin, meski sebelumnya mereka menunjukkan ketergantungan pada kokain.
Diet soda memang tidak menggunakan sakarin, tetapi pemanis buatan lain yaitu aspartam. Kedua pemanis buatan ini memiliki efek yang sama menurut dokter Pamela Peeke MD MPH FACP FACSM. Menurut Peeke, pemanis buatan akan mengaktifkan sistem reward di otak.
"Tetapi hanya setengah dari yang dicapai oleh gula biasa. Pemanis buatan tidak memberikan kepuasan yang sama seperti gula asli, jadi Anda akan terus merasa ingin lebih dan lebih (saat mengonsumsi pemanis buatan)," pungkas Peeke kepada Ellin.
Kombinasi pemanis buatan dan kafein dalam soda diet membuat efek ketergantungan yang mungkin timbul akan semakin kuat. Seperti diketahui, soda diet bisa mengandung kafein yang lebih tinggi dibandingkan soda biasa.
Menurut penelitian, kebiasaan minum soda diet bisa mempengaruhi kesehatan fisik. Beberapa aspek yang mungkin terdampak oleh kebiasaan minum soda diet adalah hati, usus, kadar insulin, dan berat badan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika