REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajer Arsenal Mikel Arteta menyanjung Martin Odegaard usai kemenangan timnya atas Leicester City di Liga Primer Inggris, Senin (14/3/2022) dini hari WIB. Pemain timnas Norwegia itu melanjutkan performanya yang apik dengan saat the Gunners mengalahkan Leicester 2-0 untuk kembali ke empat besar.
Odegaard menciptakan enam peluang dalam pertandingan ini, lima di antaranya terjadi di babak pertama. Ini merupakan jumlah peluang paling banyak diciptakan pada babak pertama dalam pertandingan Liga Primer oleh pemain Arsenal sejak enam oleh Mesut Ozil melawan Everton pada Oktober 2017.
“Dia hebat pada lagi hari ini, dalam setiap aspek permainan. Apa yang harus dia lakukan dalam bertahan, dalam fase membangun seragan di sepertiga akhir, cara dia memahami dan mengatur permainan ketika dia dibutuhkan," kata Arteta memuji Odegaard.
“Dia telah menempuh perjalanan jauh sejak kedatangannya, dia menunjukkan kedewasaan dan tanggung jawab yang besar di lapangan dan dia membuat pemain lain lebih baik,” imbuhnya.
Arteta mengatakan, Arsenal yakin Odegaard adalah pemain yang bisa cocok bersama mereka. Menurut Arteta, Odegaard memiliki setiap nilai yang diinginkan pemain untuk mewakili Arsena.
"Dia memiliki kualitas untuk apa yang ingin kami lakukan. Kami benar-benar bahagia bersamanya," jelas Arteta.
Thomas Partey juga mendapat pujian dari Arteta setelah penampilannya yang utama melawan The Foxes.
Pemain internasional Ghana membawa Arsenal unggul dengan sundulan pada menit ke-11. Ia memainkan peran kunci dalam insiden yang berujung pada penalti babak kedua di mana Alexandre Lacazette mencetak gol untuk menyegel kemenangan Arsenal.
Arteta yakin gelandang berusia 28 tahun itu, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik Arsenal untuk pertama kalinya pada Februari, semakin baik setiap saat.
“Anda bisa melihat dia terpilih sebagai pemain terbaik bulan lalu dan dia telah menempuh perjalanan jauh, dia memiliki konsistensi dan menit bermain, dia mengerti apa yang kami inginkan jauh lebih baik."paparnya.
“Saya pikir kohesi dan pemahamannya dengan pemain lainnya semakin baik dan lebih baik dan sekarang ini tentang konsistensi dan terus melakukannya.”