Selasa 22 Mar 2022 17:31 WIB

Eastspring Investments Indonesia Gandeng BCA,  Kampanyekan #MoneyParenting

Kampanye itu sejalan dan mendukung program literasi keuangan yang dikampanyekan OJK.

Red: Irwan Kelana
Alan J Tangkas Darmawan, presiden direktur Eastspring Indonesia.
Foto: Dok Eastspring Indonesia
Alan J Tangkas Darmawan, presiden direktur Eastspring Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Eastspring Investments melakukan studi perdana Asia Money Parenting pada 10.000 orang tua di Sembilan  pasar Asia yang mengeksplorasi bagaimana orang tua mendidik anak mereka tentang tanggung jawab finansial mulai dari persepsi, kebiasaan, pengetahuan, bersikap dan pemahaman tentang keuangan ini diturunkan kepada anak-anak mereka.

Berdasarkan hasil studi Asia Money Parenting tersebut,  PT Eastspring Investments Indonesia (“Eastspring Indonesia”) mengampanyekan kembali #MoneyParenting – Do it Right Together. Kampanye ini merupakan suatu proses untuk meningkatkan pemahaman orang tua dalam mendidik sikap dan keyakinan mengenai keuangan kepada anaknya. 

Kampanye yang telah diluncurkan pada November 2020 ini sejalan dan mendukung program literasi keuangan yang juga dikampanyekan oleh OJK. Harapannya orang tua memberikan pendidikan keuangan sejak dini agar dapat menanamkan kebiasaan keuangan yang baik dan bisa mengambil keputusan keuangan yang bijak dan di masa depan.

Guna mewujudkan keberhasilan #MoneyParenting, para orang tua juga perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan terkait finansial yang cukup baik untuk kemudian diteruskan kepada anak-anak mereka. Eastspring Indonesia berkolaborasi dengan BCA dalam acara Wealth Inspiration Webinar Money Parenting yang bertemakan “Pentingnya Edukasi Keuangan Sejak Dini” mengundang narasumber Natasha Dewanti artis dan  pemain sinetron di salah satu TV swasta nasional untuk  berbincang mengenai Money Parenting  melalui Webinar di BCA Expoversary Online yang akan digelar pada  Rabu (23/3).

Webinar ini sebagai upaya mendorong literasi keuangan agar parents dapat mengajarkan anak-anak memahami dasar  keuangan mulai dari cara menghasilkan (earn), menabung (save), membelanjakan (spend), memberi (donate) hingga berinvestasi untuk persiapan masa depan mereka.

“Kami harap dengan kampanye #MoneyParenting, kami bisa membimbing para orang tua dengan kepercayaan diri agar lebih paham bagaimana melatih anak dalam mengelola keuangan yang sukses. Melalui inisiatif ini, kami ingin membantu para orang tua memberikan pemahaman dasar mengenai pentingnya nilai uang kepada anak-anak, karena kami percaya orang tua memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk keyakinan dan sikap anak sehari–hari yang dapat membantu anak-anak membuat keputusan finansial yang lebih baik saat mereka dewasa nanti,” kata Alan J Tangkas Darmawan, presiden direktur Eastspring Indonesia dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Selasa (22/3).

Hal senada diungkapkan oleh Ugahary Yovvy Chandra, Senior Executive Vice President Wealth Management BCA. “PT  Bank Central Asia Tbk (BCA) senantiasa hadir di sisi nasabah dengan memberikan solusi keuangan yang menyeluruh dan relevan. Kali ini sebagai bagian rangkaian edukasi Investasi kepada nasabah khususnya para parents, BCA bersama dengan Eastspring Indonesia memberikan tips-tips dalam memberikan inspirasi dan mempersiapkan masa depan anak dan keluarga. Kami berharap kolaborasi BCA dengan Eastspring Indonesia dapat bermanfaat bagi nasabah,” ungkap Ugahary Yovvy Chandra.

Hasil survei Asia Money Parenting juga menyebutkan sebanyak 30 persen  orang tua Indonesia meyakini bahwa anak harus belajar menggunakan uang ketika usia mereka masih di bawah 6 tahun. Kemudian 32 persen  lainnya percaya bahwa anak harus belajar mengelola uang ketika mereka berusia antara 7 dan 10 tahun.

“Dari sana kami menyimpulkan tahapan money parenting anak sesuai usia, 3-6 tahun mengenalkan konsep uang, 7-9 tahun memberi pemahaman akan nilai dari suatu barang, 10-12 tahun mengenalkan konsep menghasilkan (earn), menabung (save) dan membelanjakan (spend) serta 13 tahun ke atas mendorong anak mulai belajar mandiri untuk mengelola uangnya sendiri,” ujar Alan. 

Alan juga menambahkan, “Kami memahami bahwa anak-anak mulai membentuk kebiasaan finansial sejak usia tiga  tahun. Oleh karena itu, sangat penting untuk memberikan pemahaman dasar mengenai keuangan sejak usia tersebut demi mengajarkan anak agar lebih bijak dalam mengambil keputusan keuangan di masa depan.” 

Yovvy mengemukakan, selain melalui edukasi, nasabah BCA juga dapat menikmati berbagai solusi investasi lainnya yang disediakan BCA, seperti dengan memanfaatkan kemudahan aplikasi investasi, Welma dari BCA sehingga nasabah dapat langsung investasi di mana saja dalam sentuhan jari. “Nasabah BCA juga dapat menghubungi Cabang BCA yang melayani transaksi investasi untuk konsultasi investasi dalam mempersiapkan masa depan,” kata Yovvy.

Eastspring Indonesia siap membantu para orang tua menjadi panutan yang lebih baik bagi anak mereka melalui berbagai pengetahuan dan tips pada microsite www.eastspring.com/id/money-parenting.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement