Kamis 24 Mar 2022 08:12 WIB

Tak Ada Daerah PPKM Level 4, Satgas: Perlu Dipertahankan

Booster dan protokol kesehatan merupakan dua kunci pengendalian kasus Covid-19

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Gita Amanda
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengingatkan, pemerintah daerah yang level PPKMnya sudah rendah untuk terus dipertahankan.
Foto: Satgas Covid-19.
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengingatkan, pemerintah daerah yang level PPKMnya sudah rendah untuk terus dipertahankan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengingatkan, pemerintah daerah yang level PPKMnya sudah rendah untuk terus dipertahankan. Wiku mengungkap, pada penilaian level PPKM terbaru, sudah tidak ada daerah yang berada di level 4.

"Kondisi ini untuk perlu dipertahankan dan terus ditingkatkan dengan terus mengoptimalkan pengendalian Covid-19 yang ada," ujar Wiku dalam konferensi persnya, Rabu (23/3/2022).

Baca Juga

Wiku pun mengapresiasi pemerintah daerah yang berhasil memperbaiki level PPKMnya. Ia pun berharap kondisi ini terus dilanjut sehingga kondisi kasus Covid-19 di Indonesia makin membaik.

"Semua pihak perlu untuk tetap konsisten menjaga kedisiplinan protokol kesehatan, jangan sampai lengah serta gencarkan vaksinasi dosis lengkap  dan booster," kata Wiku.

Wiku menyebut baik booster dan protokol kesehatan merupakan dua kunci pengendalian kasus Covid-19 saat ini. Ia pun pemerintah daerah untuk terus mengejar peningkatan vaksinasi booster nasional. Selain itu, Pemerintah daerah juga diminta untuk meningkatkan pengawasan terhadap protokol kesehatan di wilayahnya masing-masing.

"Ingat booster dan protokol kesehatan adalah dua kunci tak terpisahkan. Kepatuhan kita, kunci keberlangsungan produktivitas ekonomi yang aman Covid," kata Wiku.

Wiku mengatakan, Pemerintah pusat dan Pemerintah daerah terus berupaya untuk menjamin ketersediaan vaksin nasional serta distribusinya ke seluruh wilayah di Indonesia. Untuk itu, ia mengimbau masyarakat untuk berperan aktif ikut dalam melakukan vaksinasi booster.

"Untuk itu masyarakat pun diimbau untuk berperan aktif mengunjungi sentra vaksinasi terdekat untuk melengkapi dosis vaksinnya hingga dosis booster," kata Wiku.

Terkait protokol kesehatan, Wiku juga mengingatkan pemerintah daerah untuk tak segan memberikan teguran terhadap pelanggar protokol kesehatan. "Saya mohon pemerintah daerah untuk kembali meningkatkan pengawasan prokes di wilayahnya. Segera berikan teguran bagi mereka yang melanggar dan targetkan peningkatan kepatuhan di wilayahnya masing-masing," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement