Kamis 31 Mar 2022 21:04 WIB

Profesor Palestina Masuk Daftar 30 Ilmuwan Arab Terkemuka 

Mustafa Jarrar dikenal sebagai pakar kecerdasan buatan di dunia asal Palestina

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Nashih Nashrullah
Mustafa Jarrar dikenal sebagai pakar kecerdasan buatan di dunia asal Palestina
Foto: Dok Istimewa
Mustafa Jarrar dikenal sebagai pakar kecerdasan buatan di dunia asal Palestina

REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH– MIT Technology Review Arabia telah memasukkan profesor ilmu komputer Palestina dalam daftar 30 ilmuwan Arab terkemuka dalam kecerdasan buatan (AI). Professor itu, Mustafa Jarrar, masuk dalam daftar 2022 atas kemampuan dan sumbangsihnya. 

MIT Technology Review Arabia memasukkan Mustafa Jarrar, yang merupakan Profesor ilmu komputer di Universitas Birzeit. Jarrar, yang menjabat sebagai direktur PhD Program Ilmu Komputer, bergabung dengan 29 orang Arab yang terkenal sebagai pakar terkemuka di bidang AI melalui posisi sektor publik, swasta, atau akademik di berbagai organisasi dan institusi regional dan global. 

Baca Juga

Para pemenang dihargai karena memainkan peran kunci dalam meningkatkan adopsi teknologi AI, menciptakan startup AI, atau mendorong penelitian di lapangan.  

Kontribusi mereka mencakup berbagai disiplin ilmu termasuk pemrosesan bahasa alami, robotika, penglihatan buatan, pembelajaran mesin, internet hal-hal, data besar, bot obrolan, dan banyak lagi. 

Jarrar adalah Profesor tamu Fulbright di Universitas di Buffalo di AS (2016-2017), seorang rekan Marie Curie di Universitas Siprus (2007-2009), dan ilmuwan peneliti senior di Vrije Universiteit Brussel (1999-2007),  di mana ia menyelesaikan Magister pada tahun 2000 dan PhD pada awal 2005.  

Dilansir dari Wafa News, Rabu (30/3/2022), beberapa penghargaan bergengsi telah diraih Jarrar antara lain Shoman Arab Research Award in Technology, Mohammed Bin Rashid Award for Arabic Language, dan Google Faculty Research Award. 

Dia telah menerbitkan lebih dari 75 artikel dan laporan di bidang Teknik Ontologi, Semantik Leksikal, pemrosesan Bahasa Alami, Web Semantik, dan Basis Data.  

Dia juga memimpin 23 lokakarya internasional, anggota PC lebih dari 100 jurnal/konferensi, koordinator/manajer dari 25 proyek besar UE, anggota penuh IFIP2.6 tentang Semantik Basis Data, IFIP2.12 tentang Semantik Web, dan UN ESCWA  Dewan Gubernur Pusat Teknologi.  

Jarrar juga pendiri Institut Sina untuk Teknik Pengetahuan dan Teknologi Bahasa, dan Akademi e-Government Palestina.  Dia juga secara sukarela menjabat sebagai penasihat di Kementerian Telekomunikasi & TI Palestina untuk topik e-government, di mana dia mengembangkan dan memimpin Kerangka Kerja Interoperabilitas e-Government Palestina (disebut Zinnar).    

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement