REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, penerbitan yellow notice atas nama Emmeril Khan Mumtadz alias Eril, putra sulung Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil yang dikirim ke Markas Interpol di Lyon, Prancis bakal ditutup. Hal itu setelah jenazah Eril ditemukan di Bendungan Engehalde, yang menjadi aliran Sungai Aare, Bern, Swiss.
"Apabila sudah ditemukan nanti dari NCB Interpol Pusat Lyon akan menginformasikan dan menutup yellow notice," kata Dedi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (10/6/2022).
Menurut dia, teknis penutupan yellow notice dilakukan oleh NCB Interpol di Lyon Pancis otomatis setelah laporan subjek ditemukan. "Begitu sudah ditemukan dari NCB Lyon langsung menginformasikan dan menutup yellow notice-nya," ujar Dedi.
Baca juga : Ini Keterangan Kepolisian Bern Soal Waktu dan Lokasi Penemuan Jenazah Eril
Porli secara proaktif ikut memantau pencarian Eril yang dilaporkan tenggelam di Sungai Aare pada Kamis (26/5/2022). NCB Interpol Polri mengajukan permohonan yellow notice untuk membantu pencarian Eril. Yellow notice resmi diterbitkan dan disebar ke seluruh anggota Interpol pada 1 Juni 2022.