Jumat 17 Jun 2022 16:09 WIB

Apriyani/Fadia Gagal ke Semifinal Indonesia Open 2022

Apriyani/Fadia kalah dari pasangan Korea Selatan, Lee So Hee/Shin Seung Chan.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu (kiri) dan Siti Fadia Silva Ramadhanti .
Foto: ANTARA/Sigid Kurniawan
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu (kiri) dan Siti Fadia Silva Ramadhanti .

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putri andalan tuan rumah, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, gagal melangkah ke semifinal Indonesia Open 2022. Ini setelah di babak perempat final yang berlangsung Jumat (17/6/2022), Apriyani/Fadia kalah dua gim langsung, 14-21, 19-21 dari pasangan Korea Selatan, Lee So Hee/Shin Seung Chan.

Gim pertama nampaknya pasangan Apriyani/Fadia terlambat panas. Pebulu tangkis ganda putri Indonesia itu selalu tertinggal. Dua kesalahan sendiri yang dilakukan Fadia dan Apriyani membuka gim satu 0-2. Peraih emas SEA Games 2021 ini selalu tertinggal hingga interval 7-11.

Baca Juga

Usai interval gim satu, finalis Indonesia Masters 2022 sempat menipiskan jarak 10-12. Namun setelah itu kembali tertinggal dan hanya menambah dua poin, dan akhirnya kalah 14-21.

Pindah posisi lapangan pada gim dua, Apriyani/Fadia tampil lebih baik. Sebaliknya Lee/Shin justru banyak melakukan kesalahan sendiri. Melesat 5-0, 8-1, lawan mampu mendekat 9-10 dan mencapai interval 11-9.

Setelah jeda, Apriyani/Fadia kembali menjauh 14-9, 17-12. Pasangan Korea mulai mengurangi kesalahan sendiri, hasilnya mereka menyamakan 17-17.

Harapan kembali terbuka setelah Apriyani/Fadia kembali unggul 19-17. Empat angka beruntun yang diraih pasangan Korea menuntaskan laga 21-19. Apriyani/Fadia pun gagal melangkah lebih jauh di turnamen berhadiah 1,2 juta dolar AS itu.  

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement