REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Persikabo 1973 akan bertemu tuan rumah grup D, Arema FC dalam laga Piala Presiden 2022. Keduanya akan bertanding di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Ahad (19/6).
Pelatih Kepala Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman mengatakan, tim pada dasarnya sudah siap menghadapi Arema FC. Dia juga mengetahui semua tim di grup D sama-sama memiliki peluang lolos ke babak berikutnya.
"Dengan catatan, buat kami terutama harus mengalahkan Arema FC," kata Djadjang dalam konferensi pers di Kantor Arema FC, Kota Malang, Sabtu (18/6/2022).
Menurut Djadjang, mengalahkan Arema FC bukan hal mudah untuk dilakukan timnya. Sebab, Arema FC juga berkeinginan untuk menang agar lolos ke babak berikutnya. Sementara itu, Arema FC bermain di kandang sendiri dan di hadapan suporter sehingga menjadi kekuatan untuk mereka.
Di samping itu, Djadjang menilai, Arema FC memiliki pemain lokal yang luar biasa. Hampir sebagian besar pemain lokalnya termasuk kualitas nomor satu di Indonesia. Beberapa di antaranya seperti Adam Alis, Evan Dimas, Gian Zola dan sebagainya. Dari hal ini, Djadjang tak menampik, kualitas Arema FC memang jauh di atas Persikabo 1973.
Berdasarkan hal tersebut, maka Persikabo 1973 harus siap dari segala apapun. Mereka wajib menyiapkan fisik, mental dan taktik sebaik mungkin. Pasalnya, tim menyadari harus mampu memperjuangkan peluang yang dimiliki.
Adapun mengenai keberadaan Aremania di stadion, pemain Persikabo 1973 Rian Wiradinata mengaku tidak mempermasalahkannya. Secara pribadi, Rian sudah terbiasa bermain di depan suporter dengan jumlah banyak. Bahkan, dia pernah bermain di kandang Persib Bandung, Persebaya Surabaya dan Arema FC sebelumnya.
"Sudah pernah semua. Jadi masalah mental atau atmosfernya penonton, menurut saya pribadi tetap sama. Yang penting kami bisa menjalankan apa yang diberikan oleh coach, yang ada di latihan," ucapnya.