REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Awal pekan ini, muncul informasi dari sumber anonim tentang kemungkinan kembalinya Johnny Depp ke waralaba Pirates of the Caribbean setelah usainya persidangan pencemaran nama baik dengan mantan istrinya, Amber Heard. Namun, penggemar sepertinya tidak boleh terlalu berharap dengan informasi itu.
Seorang perwakilan dari Depp telah angkat bicara untuk mengklarifikasi berita tersebut. Menurut PopTopic yang mengutip orang dalam industri sebagai sumbernya, Disney menawarkan Depp kesepakatan kontrak 301 juta dolar AS (sekitar Rp 4,4 triliun) agar kembali berperan sebagai Kapten Jack Sparrow ke waralaba itu.
Studio dilaporkan menyiapkan kontrak yang menguntungkan sebagai permintaan maaf resmi. Disney dikabarkan juga meminta Depp untuk membintangi film Pirates of the Caribbean lainnya serta serial Disney+.
"Disney sangat tertarik untuk memperbaiki hubungan mereka dengan Johnny Depp," kata sumber itu dilansir Ace Showbiz, Selasa (28/6/2022).
Hampir empat tahun berlalu setelah Depp berpisah dengan Disney. Dia mengatakan perusahaan hiburan itu menghubungi Depp, sebelum persidangan pencemaran nama baik dengan Amber Heard, untuk bertanya apakah dirinya tertarik kembali untuk film Pirates of the Caribbean atau dua lainnya.
"Saya tahu perusahaan mengiriminya setumpuk hadiah dengan surat yang sangat tulus, tetapi saya tidak yakin bagaimana itu diterima," ujar sumber itu.
Sumber tersebut menjelaskan bahwa studio telah menulis draf untuk film tentang karakter Jack Sparrow. Karena itu, dia mengatakan perusahaan sangat berharap Depp akan memaafkan mereka dan kembali sebagai karakter ikoniknya tersebut. Namun, perwakilan Depp telah mengklarifikasi bahwa laporan itu tidak benar.
"Ini dibuat-buat," kata sumber Depp.