Kamis 15 Sep 2011 21:51 WIB

Supir Angkot Tembak Jumlahnya Banyak, Mereka tak Terawasi

Rep: C22/ Red: Johar Arif

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menurut Penasihat  Ketua Kelompok Kerja Sub Unit (KKSU) angkot D.02, Mustakim, sebagian besar supir tidak terlibat dalam kejadian kriminalitas yang kerap terjadi di dalam angkutan umum atau angkot. Sebenarnya, katanya, justru tindak kriminalitas datang dari penumpang ke penumpang. “Kalau supir bantuin penumpang lawan pencopet, supir akan dihadang dan dipukuli mereka” ucapnya.

"Namun untuk para supir tembak (terlibat kriminalitas), ini yang tidak kami ketahui, karena jumlahnya tidak terhitung,” lanjutnya. Salah satu tersangka pelaku pemerkosaan terhadap karyawati dalam angkot D02 trayek Ciputat-Pondok Labu pada Kamis (1/9) lalu adalah supir angkot yang berinisial YG. Ia merupakan supir tembak.

Ia mengatakan dengan kejadian ini pemilik mobil harus berhati-hati menyewakan angkotnya kepada pengemudi. “Cari pengemudi yang baik, penumpang juga harus lebih waspada” tutup Mustakim.

Mustakim menghimbau penumpang tidak  usah takut. “Itu oknum, ini kejadian di luar trayek, jadi cari mobil yang sesuai trayek,” katanya.

Mengenai penurunan jumlah penumpang, ia menyatakan penurunan memang sudah terjadi sebelum ada kasus ini. “Menurun sudah lama karena sekarang penumpang lebih memilih naik motor. Kejadian ini gak ada pengaruhnya” ucap Mustakim.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement