REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sebuah paket mencurigakan ditemukan di Jl Rasamala II RT 8/RW 6, Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (28/4). Belum diketahui siapa pengirim paket itu. Saat ini Satuan Gegana Brigade Mobile (Brimob) Polda Metro Jaya, mengamankan lokasi.

"Kita masih selidiki paket tersebut," ungkap Kepala sub-Bagian Humas Polres Jakarta Timur, Komisaris Didik Hariyadi, saat dihubungi. Dia mengatakan saat ini tim sedang berupaya mencari tahu paket apakah itu.

Warga di sekitar lokasi diminta menjauhi lokasi ditemukannya paket hingga 200 meter, karena dikhawatirkan menimbulkan ledakan. Dia mengatakan itu sudah prosedur tetap untuk menjaga keselamatan warga agar tidak menjadi korban. "Sementara biarkan tim kami bekerja," jelasnya. Erdy Nasrul

Paket yang diduga bom belakangan ini marak ditemukan di Jakarta dan sekitarnya. Beberapa hari lalu, tim Densus 88 mengamankan petakan tanah dekat Makodam Jaya. Diduga, di tempat tersebut ditanamkan bom yang yang akan diledakkan saat rombongan pejabat negara lewat.

Paket bom sempat meledak di tempat Komunitas Utan Kayu, Matraman, beberapa waktu lalu yang mengakibatkan tangan kiri Komisaris Dodi Rahmawan harus diamputasi. Paket bom juga dikirimkan kepada Gories Mere yang menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional.

Hingga saat ini, polisi berupaya untuk mencegah terjadinya ledakan, dan terus melakukan pengumpulan informasi terkait dengan aksi teror. "Masyarakat kami himbau untuk memberikan informasi kepada kami jika mengetahui ada rencana teror atau menemukan paket yang mencurigakan," terang Didik