Selasa 06 Sep 2011 20:41 WIB

Masya Allah...Selama Lebaran Pasokan Air ke Merapi Terhenti

REPUBLIKA.CO.ID, KLATEN - Pasokan air bersih ke permukiman penduduk di kawasan lereng Gunung Merapi yang berada di wilayah Klaten, Jawa Tengah terhenti sejak H-3 Lebaran 2011. Kondisi itu mengakibatkan ketersediaan air berkurang.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Klaten Suwardi di Klaten, Selasa (6/9), mengatakan bahwa terhentinya penyaluran air bersih ke Merapi dikarenakan petugas pemasok juga menjalani cuti Lebaran.

"Hingga kini pemasokan air bersih ke Lereng Merapi masih terhenti dan baru akan kembali dilakukan Rabu (7/9)," katanya. Jumlah warga yang tinggal di lereng Merapi, tepatnya di Kecamatan Kemalang sekitar 1.800 orang, merupakan warga korban erupsi gunung berapi tersebut pada 2010.

Sejak letusan Merapi, sumber air di sana mengalami kerusakan akibat terjangan material vulkanik dan aliran lahar dingin sehingga tak lagi bisa mendistribusikan air ke permukiman warga hingga kini.

Krisis air mulai dialami warga sejak memasuki musim kemarau karena sumber air di sungai-sungai kecil yang tadinya masih bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari juga mengalami kekeringan.

Ribuan warga Merapi lantas mengandalkan bantuan air bersih dari pemerintah daerah setempat, karena air yang tersedia belum mencukupi seluruh kebutuhan masyarakat.

"Warga mengambil air di kawasan hunian sementara Desa Kepurun yang telah mereka tinggalkan, yang jaraknya sekitar setengah kilometer dari rumah mereka. Sebagian juga ada yang membeli air tangki seharga Rp150 ribu dengan kapasitas 5.000 liter," kata Camat Kemalang Suradi.

Kini sejak pasokan air terhenti lagi dengan alasan tenaga pemasok juga harus mengikuti serangkaian kegiatan Lebaran 2011, air bersih kembali menjadi barang langka meski sebelumnya telah ada bantuan dari pihak swasta.

Atas kondisi ini Suradi mengusulkan agar pengelolaan kendaraan pemasok air bersih berupa tangki yang dimiliki Pemkab Klaten bisa dilaksanakan oleh paguyuban desa.

"Kami sudah berkoordinasi dengan para kepala desa di Kecamatan Kemalang untuk siap melakukan pengelolaan tersebut agar pemenuhan kebutuhan air bersih dalam kondisi apapun bisa dilaksanakan dan ditingkatkan," tambahnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement