REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA – Beberapa hari atau H-6 jelang perayaan Natal, motor bekas dengan kondisi layak pakai mulai diburu warga Kota Jayapura dan sekitarnya. Padahal, dua bulan sebelumnya penjualan motor bekas tersebut masih sepi pembeli.
Ahmad, salah seorang pedagang motor bekas di Jalan Baru Pasar Youtefa, Abepura, mengatakan motor bekas kondisi siap pakai, mulai diburu warga menjelang Natal. Harganya bervariasi, mulai dari Rp 5 jutaan hingga Rp15 jutaan. "Penjualan motor bekas di daerah Abepura meningkat tajam menjelang perayaan Natal, namun setelah itu biasanya penjualan kembali sepi," katanya.
Menurut Ahmad, pedagang motor bekas di Abepura memanfaatkan kesempatan Natal bagi umat Nasrani untuk meraup keuntungan. Meski harga naik, pembeli memahaminya karena terdesak kebutuhan untuk menghadapi Natal dan Tahun Baru 2012.
"Memasuki awal Desember, penjualan motor bekas meningkat. Dalam beberapa pekan terakhir, bisa mencapai puluhan motor bekas yang terjual. Harga motor bekas bervariasi, tergantung merk dan tahun. Juga kondisi kendaraan berpengaruh besar terhadap harga jual," jelas Ahmad.
Jenis motor bekas yang diminati warga Kota Jayapura, khususnya yang ada di Distrik Abepura, rata-rata didominasi oleh motor bebek dan jenis matik. Di antaranya jenis motor Supra X-125, Jupiter series, Vario Techno dan Mio. Sedangkan motor lelaki atau motor besar didominasi oleh GL-Max, Mega Pro, RX King dan Tiger.
Imran, salah satu pedagang motor bekas di Jalan Baru Pasar Youtefa juga mengakui hal serupa. Menurutnya, permintaan motor bekas jenis supra X-125 dan Mio paling banyak diburu oleh warga Jayapura. Bahkan ada yang datang dari daerah pemekaran untuk membeli motor jenis GL Max, Mega Pro dan RX King. "Dalam sepekan terakhir, saya sudah menjual sebelas unit motor. Dan keuntungan yang saya dapatkan cukup untuk ditabung," syukur Imran.
Ronaldo Latu, salah seorang pembeli motor bekas di Jayapura, mengaku sengaja membeli motor bekas menjelang Natal. Kebutuhan akan kendaraan roda dua saat Natal penting untuk mengunjungi kerabat dan teman yang jarang bertemu. Apalagi harganya sangat terjangkau.
"Biasanya kalau Natalan dan Tahun Baru, angkutan umum di Kota Jayapura dan sekitarnya agak sulit karena memilih pakai sendiri dan disewa warga. Sehingga motor menjadi salah satu pilihan untuk saya beli," kata Ronaldo.
Dengan menggunakan kendaraan roda dua, ia bisa mengunjungi sejumlah kerabat dan handai taulan pada saat Natal atau Tahun Baru nanti. Walaupun daya tampung motor terbatas, tetapi hal ini juga disesuikan dengan tingkat kebutuhan. "Menggunakan motor menjadi salah satu kendaraan pilihan alternatif untuk mengunjungi keluarga saat Natal nanti," pungkas Ronaldo.