REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA - Kepala Kepolisian Resor Puncak Jaya, AKBP Alek Korwa mengatakan, saat ini situasi keamanan ketertiban masyarakat di Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya relatif aman. Meski masih ada beberapa gangguan keamanan diduga dilakukan organisasi terlarang OPM.
"Situasi keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Mulia relatif aman, walaupun ada beberapa kasus penembakan, baik ke warga sipil maupun aparat keamanan," kata AKBP Alek Korwa kepada ANTARA, Jumat (3/2).
Ia mengatakan, bagi masyarakat di kawasan itu bunyi atau suara tembakan sudah menjadi hal yang biasa. Masyarakat sudah terbiasa mendengar bunyi tembakan.
Walaupun sudah terbiasa namun rasa takut tetap meliputi warga yang bermukim di pedalaman Papua itu. "Kami terkadang diliputi ketakutan karena bisa saja kami yang tertembak," ungkap Maria, ibu tiga anak yang mengaku sudah lima tahun bermukim di Mulia.
Sejak Januari hingga saat ini tercatat tiga kali kasus penembakan yang diduga dilakukan organisasi terlarang OPM dan menewaskan dua orang. Satu diantaranya menimpa anggota Brimob Polda Papua, Briptu Sukarno.