Kita tahu bahwa Pemerintah pernah mengucapkan janji akan membawa Indonesia mencicipi pertumbuhan ekonomi di angka 7 persen. Bahkan, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) menargetkan nantinya ekonomi akan bisa mencapai 8 persen.
Namun kita lihat dalam faktanya, hal tersebut jauh sekali dari target. Laju pertumbuhan ekonomi Indonesia kini masih terjebak di kisaran 5 persen dalam beberapa tahun terakhir, dengan catatan akan terus cenderung meningkat.
Dari Data Badan Pusat Statistik (BPS) melansir ekonomi hanya tumbuh 4,79 persen pada 2015. Pada 2016 naik menjadi 5,02 persen. Kemudian, naik menjadi 5,07 persen di 2017 dan 5,17 persen di 2018. Sementara per semester I 2019, ekonomi berada di angka 5,06 persen atau lebih rendah dari target pertumbuhan ekonomi tahun ini, 5,3 persen.
Itu artinya kondisi kinerja pemerintah gagal dalam memenuhi janjinya karena pencapaian dari target saja sangatlah jauh, bahkan mengurus keuangan negara sepanjang 5 tahun ini tergolong buruk. Harusnya negara pun semestinya juga mempunyai kebijakan ekonomi yang tepat, contohnya dengan pengelolaan Sumber Daya Alam yang benar dan tepat, dan kebijakan-kebijakan yang bisa menaikan pertumbuhan ekonomi negara.
Pengirim: Ula Ma'rifatul Mukaromah, Bantul Yogyakarta
Ikuti Whatsapp Channel Republika