REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF menerbitkan obligasi Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) VI Tahap III Tahun 2022 sebesar Rp 3 triliun dengan rating idAAA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Penerbitan obligasi ini merupakan bagian dari PUB VI yang diupayakan SMF dalam menghimpun dana dengan target sebesar Rp 17 triliun. "Penerbitan obligasi SMF bertujuan untuk mendukung stabilitas ekonomi nasional khususnya di industri perumahan," kata Direktur Utama SMF Ananta Wiyogo di Jakarta, Kamis (22/9/2022).
Ananta menjelaskan stabilitas ekonomi nasional khususnya di industri perumahan akan terwujud melalui penyaluran pinjaman/pembiayaan atau refinancing atas KPR). Hal tersebut nantinya akan mampu mendorong ketersediaan rumah yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia.
Sementara itu, obligasi PUB VI tahap III ini terdiri dari satu seri dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,95 persen per tahun dan berjangka waktu 5 tahun sejak Tanggal Emisi. Adapun pembayaran pokok obligasi secara penuh atau bullet payment akan dilakukan pada tanggal pelunasan obligasi.