REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Lupiya Nyong'o kembali bermain di sekuel “Black Panther: Wakanda Forever”. Berperan sebagai Nakia, Lupita diberi kesempatan untuk berbicara bahasa Spanyol.
Aktris berusia 39 tahun itu memang lahir di Meksiko, sehingga bisa berbicara bahasa ibu di blockbuster Marvel menjadi sebuah anugerah baginya.
“Saya sangat bersemangat tentang itu. Itu adalah anugerah, dan aku sangat senang melakukannya. Dilahirkan di Meksiko dan mewakili budaya Mesoamerika, itu adalah sesuatu yang sangat dekat denganku,” kata Lupita seperti dilansir dari Film News UK, Senin (14/11/2022).
Sejak terjun ke dunia peran, Lupita selalu memimpikan bisa mengangkat dan memperkenalkan bahasa Spanyol kepada lebih banyak orang. Namun dia sama sekali tak membayangkan itu bisa terjadi di film besar seperti Black Panther.
"Aku tak pernah membayangkan bahwa impianku itu bisa terwujud di film Black Panther,” jelas dia.
Karakter Nakia harus berbicara bahasa Spanyol dan bahasa pribumi lainnya dengan karakter penjahat Namor yang diperankan oleh aktor Meksiko Tenoch Huerta.
Sebelumnya, Lupita Nyong'o mengatakan bahwa para pemeran film “Black Panther: Wakanda Forever” telah mengunjungi makam Chadwick Boseman sebelum syuting. Aktris berusia 39 tahun yang mengulangi perannya sebagai Nakia mengungkap hal tersebut dalam sebuah wawancara untuk edisi baru majalah Ebony.
“Kami mengunjungi makamnya sebelum kami mulai syuting dan kami memiliki momen itu sebagai pemain,” kata Lupita.
Lupita mengatakan, yang ikut mengunjungi makam Boseman kala itu bukan hanya mereka yang sebelumnya bermain di “Black Panther” (2018), namun juga pemain baru yang belum pernah bertemu dengan mendiang.
“Itu adalah cara kami untuk melanjutkan perjalanan ini. Rasanya kami tidak memiliki apa pun untuk membuktikan semangatnya. Saya merasa ingin bagaimana membawa semangat dia bersama kami,” kata Lupita.
Film “Black Panther: Wakanda Forever” sudah tayang di bioskop tanah air sejak 11 November 2022.