Ahad 20 Nov 2022 12:53 WIB

CEO: PHK Amazon Diperpanjang Hingga 2023

Amazon telah mengurangi di sejumlah area bahkan sebelum adanya PHK.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Muhammad Fakhruddin
CEO: PHK Amazon Diperpanjang Hingga 2023 (ilustrasi).
Foto: AP Photo/Jeff Chiu
CEO: PHK Amazon Diperpanjang Hingga 2023 (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – CEO Amazon Andy Jassy mengatakan pemutusan hubungan kerja (PHK) akan berlanjut hingga 2023. Pengurangan karyawan merupakan bagian dari kajian perencanaan operasi tahunan perusahaan.

“Amazon mempekerjakan karyawan dengan cepat dalam beberapa tahun terakhir,” kata Jassy. Raksasa e-commerce itu menawarkan paket pesangon sukarela pada Selasa dan Rabu karena terus memberlakukan PHK dalam skala besar.

Baca Juga

Meskipun pendapatan kuartal ketiga Amazon mengalami peningkatan dari awal tahun 2022, keuntungan keseluruhan berada di bawah ekspektasi. Akibatnya, Amazon telah mengurangi di sejumlah area bahkan sebelum adanya PHK.

Dalam beberapa bulan terakhir, Jassy menghentikan pengujian di Amazon Scout, inisiatif pengiriman robot ke rumah perusahaan. Dia juga menutup layanan tele-health dan keperawatan Amazon Care, serta Fabric.com. Pemangkasan tersebut, bersama dengan pengurangan yang tinggi, mengurangi jumlah karyawan di perusahaan sekitar 80 ribu antara April dan September.