REPUBLIKA.CO.ID, ZWICKAU -- Audi adalah brand yang mengakomodasi beragam segmen kendaraan. Dalam pasar sports car, pabrikan Jerman itu mengakomodasinya dengan produk Audi R8.
Dikutip dari Car and Driver pada Jumat (25/11/2022), Audi telah menyatakan bahwa produksi mobil mid-engine 2-seater itu akan diakhiri tahun depan. Kemungkinan, salah satu flagship Audi itu akan digantikan oleh mobil listrik.
Namun, hingga saat ini, Audi belum memastikan kapan mobil listrik bertenaga listrik itu akan diluncurkan.
Audi R8 merupakan produk yang diperkenalkan pada 2006. Sports car ini cukup diminati karena memiliki desain yang khas dan performa yang mumpuni.
Soal rencananya dalam pasar electric vehicle (EV), Audi telah mempersiapkan EV dalam platform baru lewat proyek yang disebut dengan Artemis. Rencananya, produk terbaru dari program itu akan mulai diproduksi pada 2024.
Lewat program itu, Audi sekaligus berkomitmen untuk menghadirkan future premium autonomous vehicle yang siap untuk memberikan penetrasi dalam pasar mobil masa depan. Head of Design Audi, Marc Lichte mengatakan, mobil itu nantinya akan hadir dengan konsep radikal terbaru.
"Kami akan menghadirkan radical new concept. Oleh karena itu, mobil ini nantinya akan hadir dengan perbedaan yang sangat signifikan. Ini akan menjadi sebuah revolusi," kata Marc Lichte.
Mobil yang disiapkan itu akan diposisikan sebagai super-high-premium segment. Soal kemampuan jelajah, mobil ini juga akan dihadirkan dengan powertrain yang mampu menunjang perjalanan jarak jauh dengan durasi isi ulang baterai yang singkat.